INACELT

Assalamulaikum wr, wb

 How are you ? pretty well. Good. Okay, jadi ceritanya kita di kasih tugas nge-blog oleh Mr. Citra Priski buat ngulas seputaran acara yang seminggu lalu dilaksanakan di main hall kita bukan lain yaitu “INACELT’’. Umm, pasti kalian semua pada bertanya-tanya kan apa sih itu “INACELT” nah, jadi gak ada salahnya kan kalian-kalian mampir ke blog aku buat baca ini artikel yang minim pengunjungnya -_- haha. So, “INACELT” itu kepanjangan dari International Conference on ELT yang ini merupakan sebuah acara Konferensi International yang di adakan di kampus tercinta kita IAIN PALANGKARAYA. Yang lebih hebat nya lagi kita kedatangan speakers dari luar negri diantaranya ada dari USA ada Pak Spenser Edward Lemaich, M.A, ada Madam Ooi Choon Meng , M.Ed dari Malaysia, dan ada Dr. Mohd. Ghazali Bin Taib, M.A. dari Jepang. Acara INACELT berlangsung pada tanggal 15-16 Desember. Jadi ceritanya aku waktu itu aku jadi salah satu panitia bagian dari Divisi Kestari dan ketika acara berlangsung aku gak ngikutin acaranya sepenuhnya karena kesibukan kita buat ngurusin some things yang berhubungan dengan surat-menyurat, sertifikat dsb, tbh. But, selama acara berlangsung kita masih dengar para speakers nyampain matreinya dari lantai dua main hall hehe. Umm, tbh speakers nya rame kok walaupun ngomong full-English terus gak sepenuhnya aku ngerti yaa hitung-hitung sambil belajar buat listening juga kan. Dan untuk moment selama acara INACELT lainnya masih banyak lagi sih sebenarnya, dan terpikir sejenak ketika pembukaan acara INACELT jadi waktu itu ada nampilin tari khas Kalimantan Tengah dan aku sebagai penonton terselip rasa bangga gitu (ngehehe), karena salah satu tarian khas “Kalimantan Tengah” yang merupakan warisan budaya kita, dengan bangga nya diperlihatkan kepada para spekears dari luar daerah dan juga speakers yang dari luar negri umm, bangga aja rasanya.

logo INACELT

Sesi Pararel

(foto saya dan teman saya)